Rayakan Tahun Baru di Keramaian? Awas Terkena Penyakit Ini

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

tahun-baru-doktersehat
Photo Source: Flickr/gotovan

DokterSehat.Com– Perayaan tahun baru memang akan lebih seru untuk dilakukan di tengah-tengah keramaian. Biasanya, ada hiburan berupa panggung musik atau bahkan pesta kembang api yang tentu sangat meriah di tengah kota. Hanya saja, karena kita berdesak-desakan dengan banyak orang, maka kita juga akan lebih rentan untuk tertular penyakit.

Beberapa penyakit yang bisa menular melalui keramaian

Berada di tengah-tengah keramaian memang membuat kita lebih rentan tertular berbagai macam penyakit, apalagi di tengah-tengah musim hujan seperti sekarang ini, musim dimana banyak orang cenderung mudah jatuh sakit.

Berikut adalah beberapa penyakit yang bisa menyerang kita jika merayakan tahun baru di keramaian.

  1. Flu

Pakar kesehatan menyebut flu atau influenza cenderung lebih mudah menular jika kita berada di tengah-tengah keramaian seperti saat perayaan tahun baru atau melihat pertunjukan. Flu yang disebabkan oleh virus ini bisa menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Gejala dari penyakit ini bisa berupa batuk, pilek, nyeri pada tenggorokan, atau bahkan demam.

Biasanya, penularan penyakit disebabkan oleh percikan air liur saat seseorang bersin atau batuk-batuk di dekat dengan orang lain.

  1. Diare

Diare atau gangguan pencernaan lain bisa menyerang kita jika merayakan tahun baru di keramaian. Hal ini disebabkan oleh kecenderungan kita yang mengonsumsi makanan atau minuman apa saja yang bisa didapatkan di tempat tersebut. Masalahnya adalah, seringkali makanan atau minuman ini tidak higienis. Ditambah dengan tangan kita yang cenderung kotor dan tidak akan sempat mencuci tangan, maka makanan yang kita konsumsi bisa jadi telah dipenuhi dengan berbagai macam kotoran, debu, atau kuman yang tentu akan menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare.

Pakar kesehatan menyarankan kita untuk membawa bekal sendiri seperti air minum atau camilan yang tentu lebih bisa dipastikan kebersihannya. Selain itu, kita juga sebaiknya membawa hand sanitizer agar bisa mencuci tangan sebelum makan di keramaian.

  1. Demam tifoid

Demam tifoid atau yang lebih kita kenal sebagai tifus disebabkan oleh bakteri bernama salmonella tiphy. Jika kita terkena infeksi karena bakteri ini, maka kita akan mengalami gejala seperti demam parah, sakit kepala, nyeri pada perut, diare, hingga konstipasi.

Pakar kesehatan menyebut penularan dari penyakit ini seringkali disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi jajanan dengan sembarangan. Sebagai contoh, jika kita makan makanan yang dijajakan di pinggir jalan atau di tengah-tengah keramaian seperti saat perayaan tahun baru, bisa jadi makanan-makanan ini memiliki bakteri salmonella tiphy yang akhirnya menyebabkan datangnya penyakit ini.

  1. Cacar air

Cacar air adalah penyakit yang dipicu oleh virus varicella zoster. Gejala dari penyakit ini adalah munculnya benjolan berukuran sangat kecil yang berair dan terasa sangat gatal. Gejala lain dari penyakit ini adalah munculnya demam, penurunan nafsu makan, sakit kepala, atau badan yang terasa lemas.

Bagaimana bisa cacar menular saat kita menikmati tahun baru di keramaian? Pakar kesehatan menyebut perayaan tahun baru bisa membuat kita berdesak-desakan dan akhirnya membuat kita bisa saja melakukan kontak langsung dengan orang yang menderita penyakit ini. Selain itu, jika penderita cacar air batuk-batuk atau bersin dan memercikkan air liur kea rah kita, maka risiko untuk terkena penyakit ini akan meningkat.

Sebaiknya tidak datang ke perayaan tahun baru?

Pakar kesehatan menyebut kita boleh-boleh saja datang ke perayaan tahun baru meski kondisinya sangat ramai hingga membuat kita berdesak-desakan. Hanya saja, pastikan bahwa kondisi tubuh kita sedang sehat dan fit sehingga sistem kekebalan tubuh cukup kuat untuk menangkal berbagai jenis penyakit. Jika perlu, pakailah pakaian panjang agar tidak mudah terkena kontak langsung dengan orang lain dan memakai masker sehingga tidak mudah tertular penyakit.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel